Posted in The Journey...

Milkindo GreenFarm Kepanjen –  Tempat Wisata Edukatif untuk anak-anak

Liburan sekolah identik dengan jalan-jalan…,  eh ga juga sih sebenernya… Itu menurutku aja… Karena biasanya anak-anak yang sudah sekolah tuh kalau dirumah aja meskipun doing something semacam menulis,  berhitung,  melukis (anak-anakku masih TK)  tetep aja yaa pasti membosankan dan riweeeh dirumah…,  sedangkan mereka belum memahami kalau diluaran sana ada ribuan anak-anak sekolah yang libur sekolah dan punya pemikiran yang sama… Yaitu LIBURAN…!! 

Duuuh..ampuun pasti macet jalannya… Belum lagi begitu sampai ditempat wisata udah kaya cendol aja itu manusia… Hahahaha…,  secara kita tinggal di Malang dan pasti jalan-jalannya menuju ke kota Batu… Olriite… Batu pasti ruame dan macet ceeet… Daweet dawet 😂😂😂

Pas lagi malas-malasnya dengerin anak-anak yang lagi merengek minta jalan-jalan ke batu eh tetiba ada teman yang kasih info ada tempat bermain yang lumayan edukatif dan photoable di daerah Kepanjen… Heeee kepanjen??  Ga salah tuh kepanjen?  Apalagi diinfonya wahana ini semacam cimory (peternakan Sapi) tuh yang di Bogor… Weeeh menarik kayaknya ya… Tapi apa iya semenarik itu? Lets see… Emang harus dicoba… Tempat wisata edukatif baru dan murah… Memang solusinya harus dicoba…

Berjarak 21km(sumber https://halokawan.com/berapa-km-jarak-malang-ke-kepanjen/) Malang-Kepanjen emang lumayan cukup jauh…,  sebenarnya dibilang jauh juga ga… Tapi dibilang dekat juga ga….cuma mungkin karena jalanan yang masih seperti perjalanan keluar kota jadi perjalanan Malang-Kepanjen ini bisa dibilang terasa lama…, agak sedikit muter-muter karena kita mampir dulu ke Bakso duro kepanjen dan akhirnya sampai juga kita ke Milkindo GreenFarm ini…, letaknya tidak jauh dari stadion Kanjuruhan dan areanya lumayan besar dan karena ternyata dulunya ini adalah murni peternakan sapi jadi ketika kita sampai ditujuan kita akan menemukan gerbang besar tertutup semacam pabrik… Ya… Dari luar memang lebih mirip pabrik daripada tempat wisata….,  dengan membayar tiket yang terbilang sangat murah Rp. 10ribu untuk anak 5th keatas dan kita sudah mendapatkan free susu dalam botol

Setelah menukar tiket dengan susu,  kita bisa langsung masuk ke dalam tempat wisatanya….kita bisa menemukan area kandang sapi yang mana anak-anak bisa memberi makan sapi sampai puas

Setelah puas memberi makanan sapi kita bisa langsung menuju ke area rumah kelinci…. Disini kita bisa menemui kelinci dalam rumah yang berbentuk terowongan-terowongan mirip sekali dengan rumah kelinci di alam bebasnya… Lucu dan menarik karena disini anak-anak bebas bermain kelinci… Mengelus,  mengejar,  memberi makan bahkan memancing kelinci agar keluar dari kandang terowongannya dengan memberi makanan yang sudah disediakan oleh pihak Milkindo

Bila sudah puas bermain dengan kelinci,  pihak Milkindo menyediakan wastafel di dalam area kelinci ini… Jadi anak-anak bisa mencuci tangannya setelah selesai bermain dengan kelinci… 

Dari area kelinci kita masih bisa bermain di area bermain… Disini ada lapangan kecil yang berisikan ayunan,  jungkat-jungkit dan arena sepeda roda empat maupun roda dua yang pastinya khusus untuk anak-anak,  sampai puas anak-anak bermain disini bisa lanjut naik kereta api yang lokasinya paling ujung…,  cukup dengan biaya tambahan Rp. 5Ribu saja per anak,  anak-anak sudah bisa berputar-putar naik kereta api selama 5 putaran… Hahaha… Lumayan lama kan yaa…. 


Dan bagi pengunjung yang pengennya cuma duduk-duduk dan foto-foto saja, disini juga disediakan area bersantai yang sangat-sangat photoable… Dengan background sawah hijau dan properti yang lucu-lucu seperti sepeda tua yang sudah dicat ulang serta kursi-kursi taman yang cantik kita yang hanya pengen duduk-duduk dan photo2 lumayan bisa tersalurkan… Disini pun juga disediakan mushola dan tempat wudhu yang cukup bersih serta toilet-toilet yang jumlahnya lebih dari dua… Jadi ga perlu remfong bila mau sholat atau sekedar kekamar kecil… 

Dan Wisata Milkindo ini lahannya cukup luas… Sepertinya masih akan banyak penambahan-penambahan wahan baru,  karena pas kita kesana pada hari Senin,  26 Desember 2016 kemarin itu terlihat beberapa tempat sedang dalam tahap pembangunan,  namun ga perlu khawatir… Pembangunannya tidak terlalu mengganggu kita yang sedang menikmati wisata edukasi. 

Karena milkindo ini tutup pukul 5 sore jadi kita puas-puasin dulu lah bermain disini dari jam Setengah 3 sore sampe hampir maghrib, secara perjalanan jauh dari malang ke Kepanjen… Hehe,  lumayan puas sih berkunjung disini… Meskipun wahananya belum sebanyak di kampoeng kids… Tapi cukup edukatif buat anak-anak bermain mengisi liburan sekolah mereka… Dan yang pasti tidak terlalu menguras kantong… Hihihi… 

Posted in cooking, The Journey...

OMG…, ini enak sekali..!! NggaweDewe Fire Chicken Wing ala Richeese

Hari Sabtu pas banget suami lagi ga enak badan…,  anak-anak juga pada ga semangat buat diajakin jalan…. Terlebih bundanya yang dari kemarin lemas letoy tak berdaya *dramak hahahaha, yayaya…bundanya rada dramak sih… Gimana ga drama la wong dalam keadaan flu begini aktivitas gedombrengan di rumah juga tetap harus jalan… Pengen sih sesekali gitu emak sakit dipijitin ama seisi penghuni rumah… Tapi sepertinya cuman khayalan… Hakhakhak yaaak emak mulai lebay…

Karena seisi rumah sedang malas2an…kayaknya pudar sudah keinginan emak yang pengen kuliner makan pedes-pedes buat ngilangin flu yang melanda… Buka tutup kulkas yang tersisa hanya sayap ayam yang tinggal beberapa biji saja…. Dan lagipula anak2 juga ga bisa makan ayam negeri… Alergi kata dokternya… Itu kata dokternya sih… Hihi

Gegara kebanyakan buka tutup kulkas ini akhirnya muncul ide bikin cemilan yang gimana caranya bisa sampe bikin beler-beler cantik… Ada sayap ayam… Ada bumbu BBQ dan ada sambel serta cabe bubuk…. Oke… Fix saya bikin fire chicken wings ala richeese aja lah….

Sambil nguplek-nguplek resep dimbah google,  nemu resep dari JTT resep andalan dikala kefefet…. Kali ini saya copast ajalah ya resepnya biar ga pake lama keburu mbelernya.. Hihi

  resep fire chicken wings ala richese recook by dheedheen

Bahan:

– 10 potong sayap ayam, potong menjadi dua bagian

– 1/2 sendok teh garam

– 1/2 sendok teh merica bubuk

– 1 sendok makan tepung beras

– 3 sendok makan tepung terigu protein sedang/serba guna

– 1 sendok makan tepung tapioka

– 2 sendok makan tepung maizena

– 1/2 sendok teh baking powder/baking soda

– 1 butir telur kocok lepas

Saus, aduk menjadi satu:
– 2 siung bawang putih, parut halus

– 4 sendok makan saus tomat botolan

– 5 sendok makan saus sambal botolan or saus bbq

– 1 sendok makan bubuk cabai

– 1 sendok makan kecap asin/soy sauce

– 1 sendok makan saus tiram

– 2  sendok makan gula palem bubuk/gula pasir

– 1 sendok teh rice vinegar atau apple cider vinegar atau 1/2 sendok teh cuka masak biasa

– 1  sendok makan minyak wijen

Cara membuat :

– marinate sayap ayam dengan garam dan merica selama 3jam

– keluarkan ayam yg sudah dimarinate tadi dan campurkan dengan adonan pertepungan tadi..masukkan dalam kocokan telur sebentar lalu masukkan kedalam adonan tepung lagi.. . Lalu goreng dalam minyak panas,  hingga kecoklatan,  tiriskan. 

– setelah dirasa minyak ayam tidak telalu panas maka bisa langsung dimasukkan kedalam adonan saus,  aduk rata dan siap dihidangkan…. 

Fire chicken ini lebih enak disantap kerika masih hangat…,  ditemani dengan sepiring nasi hangat pun akan lebih nikmat. 

Selamat mencoba… 


Choux pastry atau yang biasa dan familier disebut kue soes ini adalah jajanan legendaris yang hampir semua toko kue baik yang ada di pasar tradisional sampai bakery terkemuka pun ada… dan ternyata cara membuatnya pun gampang-gampang susah…, susah bila kita tidak benar-benar mengikuti instruksinya dan sangat mudah bila kita mengikuti setiap langkah-langkah cara pembuatannya, jangan pernah mencoba untuk mengurangi atau menambah takaran yang ada dalam resep apabila anda masih sangat pemula seperti saya….karena sudah saya buktikan sendiri adonan choux pastry yang tidak mau mengembang…hahahaha… *sedihnya tuh disini* ( sambil nunjuk kantong dompet yang tekor akibat resep gagal) , ya itulah membuat kue…sekalinya anda ingin mencoba berarti anda harus mempersiapkan segalanya termasuk kegagalan resep…dan prinsip “practice make perfect” memang benar adanya dan saya pegang prinsip itu setiap berencana ingin membuat apapun masakannya

Oke lanjut ke choux pastry, sebenarnya jajanan ini saya buat  berdasarkan wejangan dari Mama Mertua yang memang sudah lama sekali memberikan ide ke saya untuk membuat jajanan ini untuk anak2….tapi saya masih belum berminat mengingat jajanan ini adalah jajanan sedikit “basah”(ada isian fla) yang pasti anak2 tidak terlalu suka…maka lama saya skip dalam antrian daftar menu “percobaan” baking saya…sampai suatu hari saya kehabisan ide dan bahan dan yang teringat adalah saran Mama Mertua untuk membuat soes dan itupun percobaan soes saya gagal!! Hanya karena saya mengabaikan memasukkan telur ke adonan yang benar-benar sudah dingin…, YAK….!! Kunci keberhasilan membuat choux pastry/soes adalah memasukkan telur dalam adonan yang dalam keadaan sudah dingin, CATAT YA….!!!memasukkan telurnya harus pada saat adonan terigu dan margarin dalam keadaan sudah dingin…dan terigunya pun juga harus dimasukkan langsung semuanya kedalam cairan margarin cair yang masih dimasak diatas api kompor yang menyala, kalau anda sudah lakukan itu…InsyaaAllah choux pastry akan mengembang dengan sempurna dan cantik…

Kali ini saya pakai resep dari Bu Fatma Bahalwan-NCC , dan untuk kulit soes yang dihasilkan dalam resep bu Fatma-NCC ini adalah kulit soes jenis yang setelah dingin dia cenderung empuk…, namun bila anda menginginkan kulit soes yang lebih kering dan chruncy seperti milik toko soes “P*P* Soes” maka anda bisa me-skip bahan gula yang ada (resep bisa diklik disini),   berikut resep bu Fatma yang sedikit saya rubah pada resep fla-nya :

SUS ISI FLA

by Fatmah Bahalwan

Dimodifikasi oleh : Dhee2n

Bahan Kulit:
225 ml        air
100 gr        margarin
1 sdm         gula pasir
125 gr        tepung terigu protein tinggi
4 btr           telur

Cara membuat:
1.Rebus air, margarin dan gula hingga mendidih.
2.Masukkan tepung terigu lalu aduk hingga kalis, angkat, dinginkan.
3.Setelah dingin, masukkan telur satu persatu sambil dikocok dengan mixer hingga kental dan rata. Semprotkan adonan ke atas loyang kue kering yang telah dioles margarin, panggang dalam oven yang sudah dipanaskan dengan suhu tinggi (200 derajat Celsius) hingga mengembang, kokoh dan tidak ada lagi buih-buih margarin lagi di permukaannya. DAN JANGAN    PERNAH MEMBUKA OVEN KETIKA KULIT SOES MASIH BELUM MENGEMBANG KOKOH , kalau tidak ingin kulit soes anda tiba-tiba langsung mempis alias kempes.

Bahan Vla:
700 cc        susu cair
175 gr        gula pasir
50 gr          tepung terigu
¼ sdt          garam
2 btr           kuning telur
1 sdm         mentega
75 gr.          keju cheddar parut

Cara membuat:
1.Cairkan terigu dengan sebagian susu, sisihkan. Kocok lepas kuning telur, cairkan dengan sedikit susu, satukan dengan cairan terigu, sisihkan.
2.Rebus susu dan gula hingga mendidih, tuang campuran terigu dan keju parut, didihkan sekali lagi hingga meletup-letup. Angkat. Panas-panas, masukkan 1 sdm mentega, aduk rata. Tutup permukaan vla dengan plastik agar vla tidak “berkulit”, biarkan hingga dingin.

Penyelesaian:
1.Sobek atau gunting sedikit setiap kulit sus.
2.Masukkan vla kedalam plastik segitiga, isikan pada kulit.
3.Taburi dengan gula halus

Dan diluar dugaan saya…anak-anak sangat suka…terutama kulit choux pastrynya yang cenderung gurih, jadi sebelum diisi fla kulit soesnya sudah berkurang banyak… Hihihi…

Selamat mencoba ya….

 

 

Choux Pastry alias Kue Soes

Picsart2015-15-11--17-14-15 Sudah lama ga bikin roti…, sudah lama malas nguleni yang ada memang kalau malas jadinya lari kemana-mana2, memang jadi orang harus produktif…, hanya karena dua hari sibuk acara sekolahan anak saja udah mulai lebay malas masak begini….hihihi…*plak* (tamparan buat diri sendiri)

Sebetulnya tulisan ini saya tujukan untuk tertanggal hari Sabtu , 14 November 2015 kemarin…siang sepulang acara Father’s Day di sekolahan anak-anak tetiba teringat bahwa besoknya hari Minggu ada acara di Kampus  si Ayah…,terbayang ribetnya bawa anak-anak diacara Dies Natalies ini kalau ga bawa bekal cukup , namanya juga emak-emak sukanya emang berandai-andai lebay…hahaha , dan akhirnya terpikir untuk membawa bekal yang bukan snack instan ( yang berbau vitsin) untuk dibawa dan dimakan saat acara besok harinya berlangsung….
Jatuhlah pilihan saya  pada burger , karena komponen burger yang all in (bun untuk karbo, patty untuk proteinnya, lettuce , tomat dan bombay untuk sayurannya dan juga mayo untuk kandungan susunya) jadi saya pikir praktis juga dibawa , dibikin tidak terlalu besar saja biar handy carry jadi bisa di-“hap” anak2 sambil lari2an…

Semua lapisan dalam burger saya buat sendiri kecuali  sayuran tentunya…karena saya belum dikaruniai keajaiban membuat sayuran sendiri kecuali menanamnya dan saya belum tertarik menanam sayuran sendiri karena memang kebutuhan akan sayur di rumah ini baru cukup seikat , sebiji dua biji saja, jadi saya pikir cukuplah panggil tukang sayur, pilih,  ambil dan bayar secukupnya untuk urusan sayur-sayuran ini.
Untuk burger bun-nya saya mencari resep yang tidak terlalu banyak mengandung telur dan saya menemukan resep dari mba Puji ( Nandang Wuyung ) yang pas banget , dengan metode water roux/tangzhong meminimalisir pemakaian telur meskipun belum tidak sama sekali.., dan seperti yang kita tahu Metode water roux/tangzhong adalah metode membuat roti dimana  mencampur 1 bagian tepung dengan 5 bagian air dan memanaskannya dalam suhu 65 dercel (derajat celcius) sehingga membentuk adoanan kental seperti bubur susu namun jangan terlalu lama memasaknya karena dia akan berubah menjadi adonan lengket lem dan itu artinya tidak bisa dipakai lagi, jadi pastikan adonan tangzhong ini hanya sampai seperti susu mengental saja yang bila disendok masih bisa seperti kita menyendok bubur        ( untuk lebih jelasnya bisa dibaca di sini )
Jadi dalam resep yang saya pakai kali ini roti yang dihasilkan memang benar-benar empuk meskipun roti sudah dalam keadaan dingin keesokan harinya…, bahagia pastinya saya….hehehe…oke ini dia resepnya :

Rebake by dhee2n :

Biang:75ml susu cair hangat/air hangat
1sdt gula pasir
1,5sdt ragi instan
—- campur semua jd satu, diamkan 10-15menit —
Bahan:
35gr margarine
2sdm gula pasir
1/4sdt garam
125gr water roux (125ml air dimasak dengan 25gr tepung terigu — hanya sampai mengental putih, jgn sampai matang)
1kuning telur
250gr tepung terigu

Picsart2015-14-11--17-45-07

CARA MEMBUAT BURGER BUN (Roti burger)

-Campur margarin, gula, garam dan kuning telur, aduk pakai wisk/sendok sampai rata.
-Masukkan water roux dan biang, aduk rata.
-Masukkan sedikit-sedikit tepung terigu sambil diuleni (ini bisa diuleni pakai tangan atau mixer gagang spiral)
-Terus uleni sampai tepung habis dan adonan menjadi kalis dan bila ditarik seperti karet
-Adonannya ini masih agak lentur ya, jd nanti saat abis proofing ada ekstra tepung biar gak lengket.
-Diamkan dgn wadah tertutup plastik warp atau kain lembab sampai mengembang 2kali lipat. Lamanya tergantung wilayah masing-masing, kalau saya sekitar 45menit karena pas kebetulan agak mendung.
-Lumuri tangan dgn tepung terigu, kempiskan adonan.
Tabur tepung di meja, taruh adonan, dan bagi menjadi 10 bagian masing² 60gr.
-Bulatkan dan letakkan pada loyang yg beralaskan baking paper/Silpat
-Oles putih telur atau susu cair atau kuning telur + susu taburi wijen. Tutup dgn plastik warp.
Biarkan mengembang lagi sekitar 20menit.
Oven sampai kuning kecoklatan.
Dinginkan dan siap untuk burger bun.

Picsart2015-15-11--17-17-20

BAHAN PATTY/DAGING BURGER :
250 gr daging giling
5 sdm tepung terigu/bread cumber/tepungroti
Garam secukupnya
Merica secukupnya
Pala secukupnya
1/2 buah Bawang bombay ukuran kecil- potong kecil-kecil
4 buah bawang putih-uleg lembut
Minyak goreng/margarin untuk memasak patty

CARA MEMBUAT PATTY :
Campur semua bahan kecuali tepung, aduk-uleni-remas2 sampai benar-benar rata
Ambil kurang lebih 5-10gr lalu bentuk bulat2 dan pipihkan
Masukkan dalam tepung terigu/tepung roti lalu masak dengan minyak/margarin sampai kmatangan yang diinginkan

BAHAN PELANGKAP :
Lettuce
Tomat
Bombay
Mayonais

Cara menyusun burger :

Ambil roti belah dua, panggang sebentar diatas teflon yg telah diberi margarin, susun satu lembar roti diatas piring lalu beri lettuci, tomat , irisan bawang bombay, beri mayonais , taruh patty lalu beri mayo lagi dan terakhir tutup dengan potongan burger bun….

Homemade Burger sehat siap menemani acara minggu pagi ini….eh kemarin dink… 😁😁

Beef Burger Sehat untuk teman Jalan Sehat

2015-11-11--11-57-11Seperti biasa, mungkin saya saja didunia ini emak-emak yang tanpa persiapan (atau banyak juga yang seperti saya?? Hehehhe)…bangun subuh mepet2 dan segalanya gedubrak dabruk…, beda banget memang dengan Ibu saya, meskipun beliau wanita bekerja dan tak pernah lepas dari bantuan Asisten Rumah Tangga (ART) tapi segala sesuatu selalu disiapkan dari awal…dan untuk urusan masak beliau sendiri yang mengerjakannya, memotong, memasaknya, menata dalam piring bahkan tak pernah saya jumpai beliau beli masakan dari luar meskipun tiap hari berangkat ke kantor…., kalau saya mah…kalau keluar rajinnya ya jajan diluar aja…sekalian nge-Mall soalnya…hahaha (pengangguran banget sepertinya yaaa😜😜 )

Sama seperti pagi ini…, saya belum menyiapkan menu buat bekal sekolah si Abang, wuuuzzz….masuk jam 7 pagi dan sekarang sudah menunjukkan pukul 6, masih belum prepare apapun…bingung lah…., akhirnya saya putuskan saja bikin muffin…, muffin merupakan cake termudah yang dibikin kala jurus “mepet” melanda….karena tinggal cemplang cemplung dan oven , tunggu 20menit…”ting” jadilah si muffin siap dimasukkan ke tas sekolah si Abang…

Berikut resepnya saya comotkan dari blognya mb Endang”Just try n taste” :

Rebake by dhee2n

BAHAN :
250 gr tepung terigu
250ml susu cair ( saya pakai susu bubuk yang saya cairkan)
1butir telur ukuran besar
1/4 sdt garam
1/4 sdt baking powder (bisa di skip)
100gr gula pasir
100gr mentega/margarin yang dicairkan
2 sdt parutan jeruk lemon
150 gr parutan keju cheddar
20gr parutan keju chedar untuk taburan

CARA MEMBUAT :
Siapkan oven, set disuhu 180’C. Siapkan mangkuk cupcakes dari kertas atau cetakan muffin.

Ayak tepung terigu, baking powder dan garam. Sisihkan.

Di mangkuk terpisah, kocok lepas telur dengan menggunakan garpu atau pengocok telur dari kawat, tambahkan gula, kulit jeruk, garam dan mentega cair. Aduk rata

Tambahkan tepung terigu dan susu cair secara bergantian, aduk perlahan seperlunya saja hanya agar adonan basah. Jangan terlalu lama mengaduk, tidak perlu khawatir dengan gumpalan-gumpalan kecil tepung seukuran kacang tanah. Pada saat dipanggang gumpalan tersebut akan meleleh.

Masukkan parutan keju, aduk rata.

Masukkan adonan dengan tinggi 3/4 cetakan saja, adonan akan mengembang jadi jangan menuang adonan hingga mencapai mulut cetakan.

Panggang selama 10 menit, keluarkan kue dari oven, taburi dengan keju parut, panggang kembali selama 15 – 25 menit, atau jika kita tusukkan lidi ke tengah kue maka tidak ada adonan yang menempel.

tang, angkat sajikan….super yummy…, muffin lemon keju siap meluncur menemani sekolah pagi ini…

“Cheesse Lemon Muffin” teman sekolah pagi ini

Posted in The Journey...

Ayam Goreng Kremes yang super Endeus (baca: enak)

2015_11_05_11_39_34_OneShotHari Minggu seharusnya hari bersantai…tapi sepertinya tidak berlaku bagi saya…, gimana ga…si “embak” rewang yang tiap hari datang bantu2in bersih2 dari pukul 9pagi-11siang kalau ihari Minggu otomatis libur ya pekerjaan rumah jadi dobel-dobel…hehehe (wez ora usah ngomel bun… 😁😁)

Tapi hari Minggu sebenarnya hari buat berekspresi juga karena ga ada si embak, saya bebas menguasai dapur dari subuh sampai capek ( karena biasanya kalau ada si embak jam 9-11 saya sudah ga bisa nguprek didapur karena lagi dibersihkan daaan bila lagi dibersihkan itu artinya saya harus stop pekerjaan rumah…kalau ga dia bisa cemberut karena kerjaan dirumah ga selesai2…apalagi urusan dapur dan mainan anak2, hehehehe)

Itulah kenapa saya selalu menyempatkan memasak kalau ga pagi2 banget subuh ya…brarti harus diatas jam 12 siang menunggu kalau si embak sudah pulang…

Dan hari Minggu ini kita sepertinya ga kemana-mana…selain udah mulai bosan juga karena ga ada tempat yang dituju ya bisa jadi karena pengiritan…hahaha (aiiis buka aib aja)
Selain itu anak-anak dan Ayahnya sudah request menu buat makan siang ini…requestnya tentu sudah saya tentukan pilihannya…karena kalau ga, bisa2 buka warung saya karena kadang-kadang minta menu yang beraneka ragam…hihi…
Jadi kali ini saya umumkan mau dimasakkan apa saja asalkan bahannya ayam…pokoknya ayam ga ada yang lain !! ( awas Emak galak ) 😂😂

Sepertinya mereka sepakat minta dibikinkan ayam kremes…., ayam kremes ini sebetulnya masakan yang ga ribet cara bikinnya…hanya saya sedikit tidak suka dengan ending masaknya…, karena ending masaknya adalah banyaknya lagi- lagi cucian piring dan muncratan minyak panas yang dihasilkan dari gorengan kremes…ooouuuch saya harus mengepel habis masak ini berarti…weww…dipikir nanti sajalah ngepelnya…sekarang kita memasak saja… Hehehehe
Resep ayam kremes kali ini saya dapat dari Cookpad yang sudah lama saya simpan di draft Google email dan sudah pernah pula saya buat beberapa tahun yang lalu, jadi tinggal saya copast kan disini karena saya juga lupa tidak meng-save link’nya

Ini dia bahan-bahannya :

500 gram  Ayam potong (kira-kira ada 5 potong)
2 lembar  Daun salam
2 cm  jahe (dimemarkan/geprek)
3 lembar  daun jeruk di sobek-sobek
500-1000 ml  air untuk merebus ayam
secukupnya  Minyak goreng

Bumbu Halus :
6 butir  bawang merah
3 siung  bawang putih
2 cm  lengkuas
3 butir  kemiri
1/2 sendok teh  merica / lada
2 sendok teh  ketumbar
2 sendok teh  garam
1/2 sendok teh  Gula pasir
Bahan pencelup :
50 gram  tepung terigu sedang
1/2 sendok makan  tepung beras
1/4 sendok teh  garam
100 ml  air

Bahan kremesan :
150 gram  tepung beras
25 gram  Tepung sagu
1 butir  kuning telur
100 ml  bumbu rebusan ayam (air kaldu)
600 ml  air
1 sendok teh  garam

Langkah
-Masak ayam, daun salam, jahe, daun jeruk, Bumbu halus Dalam panci yang berisikan air, masak hingga sudah kelihatan matang kira-kira 45 menit dengan api sedang. Setelah itu angkat dan tiriskan sejenak.

-Sambil menunggu rebusan ayam, campurkan bahan pencelup. Campur semua bahan, aduk rata.

-Campur juga bahan kremesan. Untuk air kaldu ambil dari ayam yang sedang di masak, sekitar 20 menitan dari waktu masak ayam, ambil airnya lalu campur ke dalam bahan kremesan. Aduk rata dan sisihkan.

-Panaskan minyak goreng. Lalu tuangkan adonan kremesan ke dalam panci penggorengan. Sebaiknya menggunakan sendok makan, diambil sedikit-sedikit lalu di tuangkan ke panci kira-kira 8 atau 10 sendok. Kalau saya biasanya menuangkan adonan hingga tidak lagi bunyi riuh dalam penggorengan, itu tanda kalau hampir semua panci atau Teflon sudah di penuhi dengan adonan. Lalu biarkan sejenak hingga terlihat agak kering adonan kremesan ya, setelah itu di putar dengan arah jam lalu letakkan di pojok agar mudah memasukkan ayam.

-Celupkan ayam ke bahan pencelup lalu masukkan ke dalam sarang kremesan, lalu lipat kremesan ya hingga meliputi ayam. Diamkan dalam penggorengan hingga terlihat sudah matang, jangan lupa di bolak-balik agar matangnya merata. Setelah itu sajikan dengan nasi hangat dan sambal korek sesuai selera anda.

Catatan : pastikan ketika menggoreng kremesan apinya jangan di besarkan dan dikecilkan, misalnya sudah kita setel dengan api sedang maka pake terus api tersebut. Karena penyelaman dulu saya besar kecilkan api malah kremesan ya gak jadi karena suhu minyak berubah-ubah. Dan jangan terlalu banyak menuangkan minyak goreng kedalam penggorengan, cukup separuh dari besarnya wajan saja supaya letupan minyak tidak terlalu banyak keluar seperti puncratan air mancur…hehehehe

Quotea “Memasaklah bukan karena ingin dipuji tapi memasaklah karena hati dan berbagi…”

SELAMAT MENCOBA

2015_11_05_11_40_54_OneShot

2015-04-11--11-23-39

Jam 8.45 saya sudah nongkrong manis aja disekolah anak2, apalagi alasannya kalau ga cari parkiran lebih awal…karena memang sekolah anak-anak saya belum punya lahan parkir yang bisa menampung banyaknya mobil dari walimurid, bayangkan aja…jalan kompleks perumahan yang diisi mobil-mobil besar nan mewah…mulai dari CRV terbaru, Alpard, HRV hingga mobil mungil cantik ala-ala hello kitty ada semua dipinggir jalan menunggu malaikat-malaikat kecil ini pulang sekolah…jumlah siswa yang lebih dari 100 siswa dan kebanyakan dijemput oleh mobil-mobil besar yang isinya satu anak satu mobil…, ga kebayang kan betapa rame dan penuhnya itu pinggir jalan komplek hanya untuk menjemput anak2 mungil ini pulang sekolah dan tiap pagi mengantarnya…hehehehe…

oke, waktu saya hanya 15menit untuk menyelesaikan tulisan ini sebelum mereka keluar jam 9 teng dan hape saya pasti disita untuk main game sama anak2

Ayam…bahan yang paling mudah ditemukan ditukang sayur maupun dipasar…, kali ini saya membeli ayam kampung yang ada ditukang sayur dengan besaran yang tidak terlalu besar…ya karena jumlah penduduk tumah hanya 4 orang saja jadi tidak perlu cari yang besar-besar ( hihihi…pembenaran diri), untuk sementara saya tertarik dengan resep pepes ayam , karena memang saya sudah lama pengen mengenalkan ke lidah anak-anak bahwa diluar sana ada bermacam2 menu Indonesia yang super duper lezat selain sayur bayam, sayur asem, ayam goreng dan juga menu-menu western yang mereka suka, maka dari itu pepes ayam ini saya buat tidak pedas sama sekali, saya buang setiap biji cabe yang ada dan saya cuci bersih cabenya agar tidak ada sedikitpun rasa pedas dilidah…, ini dia resep pepes ayam yang saya dapat lagi-lagi dari googling, dan ini resepnya :
Bahan Pepes Ayam hati ampela
1 kg Ayam potong menjadi 15
10 siung bawang merah
5 siung bawang putih
100 gram kemiri
10 cm kunyit
5 buah cabe merah (kalau suka)
2 ruas jahe
Santan sedang kurang lebih 1 liter
Cabe rawit biarkan utuh ( saya skip)
Daun salam, sereh. daun kemangi secukupnya,laos 2 ruas jari dipotong-potong tipis
Garam,gula putih
Daun pisang secukupnya
Cara Membuat Pepes Ayam:
1. Bawang merah,bawang putih,kemiri,kunyit, cabe merah dan jahe di haluskan.
2. Tumis hingga harum,masukkan ayam,beri santan.garam,gula putih
3. Masukkan sereh dan salam; biarkan sampai santan meresap dan tidak berkuah lagi
4. Masukkan dalam daun setiap potong ayamnya, di tambah daun kemangi,laos
5. Kukus dahulu pepes ini selama 1 1/2 jam, sajikan
‪citarasa pepes ayam hati ampela ini sungguh sangat menggugah selera fan tidak ada aroma pedas maupun rasa pedasnya sedikitpun meski dalam bahan mnggunakan cabe merah besar, ini sudah saya buktikan ke anak saya yang sulung, dia peka sekali dengan masakan spicy sekalipun itu hanya pedas merica atau lada dan dalam masakan ini dia sama sekali tidak protes kepedasan…itu artinya sukses saya memperkenalkan menu ini ke anak-anak dan itu artinya makanan ini bisa dicoba lagi tapi dengan isian yang berbeda…hehehe

Selamat mencoba

PEPES AYAM HATI AMPELA
PEPES AYAM HATI AMPELA

Mari memasak “Pepes Ayam Hati Ampela”

Posted in The Journey...

jogging track…diatas kolam renang…. #JoggingMalam2 #mudah2anGaMasukAngin – at Dieng Club House’s Swimming Pool

View on Path

Posted in The Journey...

Pangsit Mie Bromo pojok, Malang

klo kesini jangan sungkan2 minta pangsit gorengnya yg banyak…gratisss… #serius – at Pangsit Mie Bromo Pojok

View on Path